Optimasi Mesin Pencari, SEO untuk Situs Marketing

Optimasi konten marketing juga dapat membantu untuk mencapai tujuan bisnis Anda

Konten marketing digunakan sebagai cara optimasi konten serta merupakan strategi pemasaran dimana dapat merencanakan, membuat serta mendistribusikan konten yang dapat menarik audiens secara tepat sasaran, sehingga dapat membuat mereka menjadi konsumen Anda.

Optimasi Mesin Pencari, SEO untuk Situs Marketing

Cara optimasi konten marketing juga dapat membantu untuk mencapai tujuan bisnis Anda, melalui konten marketing, Anda dapat :

Membuat orang lain yang belum mengetahui merek Anda menjadi tahu akan merek serta produk Anda.

Memperoleh customer potensial yang sesuai.

Membangun hubungan dengan customer lama Anda.

Jenis-jenis Konten Marketing

    Artikel

    Kualitas sebuah situs web bukan hanya dilihat dari apa yang dijual atau diproduksi saja, tetapi juga apa “isi” dari situs web tersebut. Nah, “isi” ini bisa Anda penuhi melalui artikel-artikel yang ada di dalam blog situs web. Artikel blog ini tentunya akan memberi informasi yang lengkap, edukatif dan menarik bagi pengunjung. Tidak hanya mengenai situs web Anda saja, artikel blog ini bisa juga digunakan untuk memperkenalkan berbagai produk yang ingin Anda pasarkan.

    Baca Juga
    SEO Memulai Situs Web Optimal
    Baca Juga
    Langkah Hebat 24 Cara Optimasi Situs

    Infografis

    Sebuah artikel yang informatif dan edukatif biasanya mengandung 1500 kata. Permasalahannya, tidak semua orang suka dan punya waktu untuk membaca. Maka, salah satu content marketing yang juga harus Anda kuasai adalah infografis. Infografis ini sifatnya harus sangat informatif, mudah dibaca dan menarik. Infografis tidak hanya mengandung informasi yang singkat jelas dan padat, tetapi juga visual yang eye catching sehingga bisa enak dan mudah dilihat.

    Foto di Media Sosial

    Dengan adanya media sosial, Anda dapat menjangkau target audiens Anda secara lebih luas. Platform media sosial dapat membantu bisnis Anda menjangkau konsumen baru dan membina hubungan dengan pelanggan. Konten dari postingan dalam media sosial Anda memainkan peran penting, bagaimana Anda menggunakan posting media sosial sebagai bagian dari strategi pemasaran konten Anda. Pos media sosial dapat digunakan untuk membantu pelanggan baru menemukan produk Anda, mengingatkan konsumen pada penjualan dan promosi, memberikan prospek bagi pelanggan dengan informasi tambahan tentang produk Anda. Anda dapat menggunakan pos media sosial untuk memulai percakapan dengan konsumen dan melibatkan audiens target Anda. Pastikan Anda memiliki konten promosi dan informasi di seluruh saluran media sosial Anda semenarik mungkin sehingga konsumen Anda baik konsumen lama maupun baru dapat tertarik melihat konten pos Anda di media sosial.

    Video di YouTube

    Jenis konten marketing lain yang bisa jadi akan sangat menarik perhatian adalah sebuah video. Tidak perlu video yang dibuat dengan budget tinggi, Anda juga bisa kok membuat video dari alat-alat sederhana seperti kamera digital atau DSLR. Satu hal yang perlu diingat dalam membuat video marketing adalah, seberapa bagusnya gambar dan editing yang Anda buat, tidak akan optimal dan mencapai optimasi yang di inginkan kalau pembuatan naskahnya atau narasi cerita di dalam video buruk. Sebab, video ini bukan hanya masalah pengambilan gambar saja, tetapi juga bagaimana caranya Anda bisa menggiring penonton dengan sebuah narasi cerita yang berisi ajakan dan permintaan untuk mau membeli produk di situs web Anda.

Manfaat Mengoptimalkan Konten Marketing

Berikut adalah beberapa keuntungan yang mungkin akan diperoleh ketika usaha Anda mulai menggunakan konten marketing :
Konten dapat memperlihatkan kelebihan dari produk Anda. Dengan adanya konten marketing, Anda dapat menonjolkan kelebihan dari produk atau jasa ke dalam konten marketing sehingga dapat menarik audiens, berikut ini kegunaannya:
  1. Konten dapat membangun hubungan dengan audiens Anda. Dengan adanya konten, dapat menjalin hubungan dengan audiens, Anda dapat membuat konten yang sesuai dengan kebutuhan serta latar belakang dari audiens, sehingga dapat terjalin hubungan karena kesamaan latar belakang.
  2. Konten dapat meningkatkan kesadaran dan pengakuan terhadap merek Anda, semakin sering Anda membuat konten marketing, maka semakin sering pula konsumen Anda sadar akan merek Anda.
  3. Konten dapat membangun loyalitas serta kepercayaan pelanggan Anda.
  4. Konten dapat memposisikan bisnis Anda sebagai ahli dalam industri. Ketika Anda membuat konten yang berhubungan dengan bisnis, secara otomatis harus melakukan riset yang lebih dalam mengenai konten yang akan Anda publikasikan, dengan adanya riset tersebut maka Anda mendapat pengetahuan lebih, yang dimana dapat membuat audiens merasa bahwa Anda ahli dalam bidang bisnis Anda.
  5. Konten dapat mempercepat audiens Anda dalam pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian.
  6. Konten dapat meyakinkan audiens Anda untuk melakukan pembelian, dikarenakan audiens sudah merasa adanya ikatan yang terjalin sehingga mereka tidak ragu untuk melakukan pembelian di kemudian hari.

Perbedaan Konten Marketing dengan CopyWriting

Konten Marketing memiliki tujuan lebih ke memberikan informasi mengenai produk yang ingin Anda pasarkan. Tujuan utamanya tidak menjual produk secara langsung, namun lebih ke memberikan informasi dan juga membangun minat atau Awareness terhadap merek Anda.
CopyWriting memiliki tujuan untuk menjual produk atau jasa yang Anda tawarkan dan bersifat langsung seperti ajakan untuk langsung membeli produk tersebut. Tujuan utamanya menjual produk atau jasa yang Anda tawarkan atau promosikan kepada audiens, biasanya dibarengi dengan “Call to Action” (contoh ; “Beli Sekarang") ada beberapa keuntungan yang mungkin akan Anda peroleh ketika usaha mulai menggunakan CopyWriting:
  1. CopyWriting dapat menarik audiens untuk membaca atau mengklik iklan Anda. Dikarenakan sifatnya yang bersifat ajakan, dibandingkan informasi yang mendalam seperti Konten Marketing. Oleh karena itu CopyWriting dibuat semenarik mungkin agar ketika audiens melihat iklan Anda, dapat langsung menarik perhatian untuk mereka yang melihat iklan Anda.
  2. CopyWriting dapat menonjolkan produk atau jasa yang Anda promosikan dibandingkan dengan kompetitor lain. Buatlah semenarik mungkin CopyWriting, sehingga dapat menonjolkan kelebihan produk atau jasa Anda dibandingkan dengan kompetitor.
  3. CopyWriting dapat membantu Anda memberikan hasil transaksi penjualan dengan cara yang lebih cepat dan waktu yang lebih singkat.
  4. Tips Membuat CopyWriting yang Efektif

    Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk membuat CopyWriting yang efektif:
    1. Tulis konten dengan headline menarik dalam paragraf pendek dan menarik. Paragraf yang cenderung lebih singkat namun padat informasi akan membuat para pembaca akan bertahan pada konten yang kita sajikan dan mempermudah mereka untuk memahami pesan yang disampaikan.
    2. Tawarkan solusi dan jadilah pemecah masalah. Salah satu alasan mengapa seseorang mau klik pada konten yang kita sajikan, karena mereka merasa brand kita dapat menjadi solusi dari permasalahan yang mereka hadapi. Karena itu, pastikan kita memahami apa yang menjadi pain point dari para konsumen, dan kita dapat mempresentasikan brand sebagai solusi terhadapnya.
    3. Buat konten yang mengundang percakapan ketimbang konten hardsell. Saat ini para pelanggan sudah tidak ingin lagi melihat sebuah konten promosi hardsell. Apalagi kini mereka memiliki kekuatan untuk mengacuhkan konten promosi seperti itu dengan langsung menutupnya. Untuk itu, dibanding membuat sebuah konten yang agresif dan bernada spamming, para pemasar sebaiknya membuat kalimat yang lebih mengundang percakapan.
    4. Paparkan keuntungan yang akan didapatkan oleh pelanggan. Seorang pembaca akan jauh lebih peduli dengan apa manfaat yang bisa mereka dapatkan ketika menggunakan produk atau jasa tertentu. Dan dengan memaparkan manfaat ini, tentunya akan menarik secara psikologis bagi para calon konsumen.
    5. Lengkapi dengan Call-to-Action yang meyakinkan dan mempermudah pelanggan. Buatlah Call-to-Action (CTA) yang menjelaskan kepada masyarakat bahwa hidup mereka dapat lebih mudah dengan beragam produk dan jasa yang Anda tawarkan.
    Tautkan kalimat dengan konten lain (situs, artikel, postingan, e-commerce).
    Tautan ini akan sangat membantu untuk dapat terbaca di dalam Mesin Pencarian Google.

    Perencanaan Konten

    3 Tahap perencanaan konten, secara umum perencanaan konten dibagi ke dalam 3 tahapan:

    1. Pahami audiens Anda
    1. 1. Pahami Produk atau Jasa
      Anda harus mengetahui apa yang ingin Anda pasarkan dengan cara membuat daftar produk yang akan dipasarkan maupun di perdagangkan.

    1. 2. Segmentasikan target Audiens
      Segmentasikan target anda berdasarkan latar belakang audiens Anda, baik secara geografis (lokasi), demografis, pola dan perilaku target audiens Anda. Segmentasi audiens dapat dilakukan dengan 2 kategori :

        1. 2.1. Psychographic
          Adalah segmentasi yang membagi konsumen menjadi kelompok yang berbeda-beda berdasarkan karakteristik gaya hidup dan kepribadian konsumen.

        2. 2.1. Behavioristic
          Adalah segmentasi yang mengelompokkan pembeli berdasarkan pengetahuan, sikap, tingkat penggunaan atas sebuah produk atau jasa, serta manfaat yang dicari oleh konsumen dalam membeli sebuah produk atau jasa.

    1. 3. Lakukan Penelitian
      Setelah Anda melakukan segmentasi, lakukan penelitian kualitatif dan kuantitatif yang didukung dengan angka. Kelebihan serta kekurangan dari target audiens Anda.

    1. 4. Pilih Audiens
      Setelah Anda mendapatkan hasil dari penelitian tersebut, dapat di pergunakan untuk menentukan target audiens yang sesuai dengan produk atau jasa yang ingin Anda pasarkan.

    2. Kalender Konten
    1. 2. Kalender konten merupakan salah satu sumber yang dapat digunakan untuk merencanakan aktivitas konten marketing. Penting bagi Anda untuk membuat kalender konten untuk merencanakan aktivitas konten marketing Anda. Melalui perencanaan konten Anda dapat:

      • Merencanakankan konten seputar peristiwa penting di industri Anda atau tanggal-tanggal penting lainnya. Sehingga Anda dan tim tidak terburu-buru dalam membuat konten dikarenakan ketidaktahuan peristiwa-,peristiwa penting yang akan terjadi.

      • Memberi jarak antara setiap konten yang akan di publish sehingga dapat menjaga konsistensi konten marketing Anda.

      • Mengetahui konten yang akan di publish sesuai dengan tanggal yang seharusnya. Sehingga tidak akan adanya kesalahan dalam mempublish konten Anda.

    3. The Golden Circle
    1. 3. Sebelum Anda membuat konten, sebaiknya Anda harus memahami apa usaha/ produk yang akan ditawarkan ke target audiens agar pelanggan memahami maksud dan tujuan dari usaha Anda :

      • Why
        Sangat sedikit orang dan perusahaan yang mengetahui kenapa mereka melakukan apa yang mereka kerjakan. Salah satu persoalannya adalah karena sangat sulit mengartikulasikan Why ini. Dalam hal ini, Why berarti alasan, tujuan dan kepercayaan.

      • How
        Beberapa perusahaan dan orang mengetahui bagaimana mereka melakukan apa yang mereka kerjakan. Terkadang How tersebut dinamakan berbeda-beda, namun pada intinya adalah memberikan informasi tentang satu hal yang berbeda dari produk yang dihasilkan. Melihat How tidak semudah mengetahui What, karena terkadang orang keliru memahami How sebagai alasan atau tujuan sebuah keputusan. Mengira bahwa ini adalah satu resep yang penting untuk keberhasilan sebuah produk bisa saja keliru. Sebab, ada satu bagian sangat penting yang belum diperhitungkan.

      • What
        Setiap perusahaan entah besar atau kecil mengetahui apa produk dan layanan yang mereka tawarkan. Setiap orang mampu dengan mudah mendeskripsikan apa produk yang dihasilkan dan apa yang dikerjakan dalam sebuah sistem industri. Mengidentifikasi apa yang dilakukan dan produk yang dihasilkan adalah sebuah upaya yang mudah untuk dikerjakan.

    Mempersiapkan Konten

    4 Tahap dalam mempersiapkan konten:

    1. 1. Buatlah konten yang berkualitas dan sesuai tren :

      1. 1. Carilah topik yang sedang diperbincangkan masyarakat lalu sesuaikan dengan bisnis Anda.

      2. 1. Mulailah untuk mengaplikasikan tren yang ada ke dalam konten yang akan dibuat. Kedua hal yang masih saling terhubung itu akan menarik minat dari target pasar Anda untuk membaca konten yang dibuat. Konten yang Anda buat pasti akan menjadi lebih relevan dibandingkan jika Anda membuat konten tanpa adanya tren research.

    1. 2. Daur ulang konten Anda:

      1. 2. Repurpose adalah mengubah konten yang sudah pernah dibuat menjadi lebih menarik. 

      2. 2. Konten tersebut dapat ditampilkan kembali dengan cara berbeda namun informasinya sama.

      3. 2. Repurpose dapat menghemat waktu Anda, namun tetap mampu menarik audiens, Anda mungkin berpikir bahwa setiap konten yang dibuat harus merupakan konten original. Hal ini tentunya benar, akan tetapi terkadang melakukan repurpose untuk konten yang sudah pernah dibuat sebelumnya juga dapat menjadi sesuatu yang menarik. Informasi lama yang sebelumnya pernah ditampilkan dapat Anda tampilkan kembali dengan cara yang berbeda, namun mengandung informasi yang sama. Melakukan repurpose konten akan menghemat banyak waktu, namun dari segi hasil tentunya akan tetap mampu menarik audiens Anda.

    1. 3. Promosikan dan distribusikan konten Anda :

      1. 3. Setelah konten siap, Anda perlu promosi konten tersebut kepada pelanggan Anda.

      2. 3. Distribusi dapat dilakukan melalui media sosial, website, blog dan portal promosi lainnya.

      3. 3. Pastikan Anda mendistribusikan konten Anda secara rutin untuk meningkatkan minat pelanggan. Distribusi konten dapat dilakukan melalui media sosial, website, blog, dan channel promosi lainnya. Pastikan Anda mendistribusikan konten yang dibuat secara rutin agar lebih banyak audiens yang didapatkan.

    1. 4. Menambahkan elemen CopyWriting di konten Anda:

      1. 4. Tambahkan elemen CopyWriting ke dalam konten Anda untuk mendorong action pelanggan.

      2. 4. Gunakan CTA (Call to Action) yang mendorong audiens membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

    2 Tools yang dapat membantu Anda dalam mencari inspirasi konten yang sedang trending :

    Google Trends merupakan alat penelusuran online yang memungkinkan penggunanya untuk melihat seberapa sering kata kunci, subjek, dan frasa tertentu ditanyakan selama jangka waktu tertentu. Buka Google Trends di trends.google.com.

    Google Alerts adalah fitur gratis dari Google yang akan mengirimkan notifikasi ke email Anda mengenai kata kunci tertentu. Layanan ini membantu memonitor informasi yang paling sering dicari. Buka Google Alerts di alerts.google.com. Contoh konten yang baik di media sosial:

    1. Ada call to action.

    2. Ada informasi terkait nomor kontak untuk pemesanan.

    3. Ada informasi terkait harga maupun promosi.

    4. Mencantumkan informasi detil terkait produk.

    Mengenal Konten Video Marketing

    Data dari Google Research 2019 menunjukkan bahwa 95% orang Indonesia menonton video online melalui ponsel pintar. Selain daripada itu, 88% konsumen Indonesia memulai perbelanjaan melalui internet. Beberapa manfaat menggunakan video marketing untuk usaha Anda :

    Mengedukasi pelanggan terkait produk yang Anda tawarkan.

    Membantu Anda untuk menyampaikan promosi produk melalui cerita yang menarik.

    Meningkatkan interaksi dengan pelanggan dengan cara :

    1. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda.

    2. Membangun ikatan psikologis positif.

    3. Potensi untuk dibagikan lebih luas juga menjadi viral.

    Beberapa poin penting untuk membuat konten video marketing yang menarik :

    1. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Memperhatikan panjang durasi, maksimal sekitar 2 menit. Penting untuk dipastikan bahwa durasi video tidak terlalu lama, sebab jika terlalu lama penonton akan bosan dan berhenti menonton sehingga tidak menangkap pesan Anda.

    2. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Angkat topik yang menarik dan dekat dengan penonton.

    3. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Angkatlah isu, masalah atau topik yang unik, menarik dan dekat dengan penonton sehingga penonton merasa terlibat dan terkait hingga tertarik untuk.menonton konten Anda hingga selesai.

    4. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Pastikan topik tersebut dapat dipahami oleh penonton. Pastikan bahwa meskipun unik, topik tersebut dapat dipahami oleh seluruh penonton sehingga dapat memperluas target market Anda.

    5. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Tawarkan solusi melalui penggunaan produk Anda. Selain unik dan menarik, konten Anda harus menawarkan solusi yang dapat membantu penonton memecahkan masalah mereka.

    6. Mempermudah pelanggan mengingat merek Anda. Pastikan konten video marketing Anda mudah diingat dan tidak membosankan.

    Dengan konten video yang unik, mudah diingat dan tidak membosankan akan memperbesar kemungkinan untuk dibagikan lebih luas serta menjadi viral.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url