Samsung Galaxy Tab S10 Lite vs Xiaomi Pad 7: Perbandingan Lengkap Spesifikasi, Fitur, dan Harga

Bandingkan Samsung Galaxy Tab S10 Lite vs Xiaomi Pad 7. Simak spesifikasi, performa, fitur, hingga harga untuk tahu tablet terbaik di kelasnya
Photo Ilustrasi: Galaxy Tab S10 Lite

Era Baru Tablet Mid-Range

Galaxy Tab S10 Lite vs Xiaomi Pad 7, persaingan Tablet Mid-Range 2025, mana yang lebih layak dibeli?

Mencari tablet terbaik di kelas menengah tahun 2025 memang bukan perkara mudah. 

Persaingan semakin ketat, dan konsumen dihadapkan pada pilihan perangkat dengan teknologi canggih namun harga yang masih relatif ramah kantong.

Dari sekian banyak kandidat, dua nama yang kini ramai diperbincangkan adalah Samsung Galaxy Tab S10 Lite dan Xiaomi Pad 7.

Keduanya hadir dengan desain modern, performa tangguh, dan sederet fitur unggulan. 

Namun tentu saja, setiap produk punya nilai jual dan karakteristik tersendiri.

Nah, lewat ulasan ini, kita akan membandingkan keduanya secara detail, sekaligus melihat sisi lifestyle, apakah cocok untuk pelajar, pekerja kantoran, atau justru gamer?

Desain Premium untuk Aktivitas Harian

Sekilas, baik Galaxy Tab S10 Lite maupun Xiaomi Pad 7 sama-sama tampil premium. 

Samsung menawarkan bodi ramping dengan ketebalan 6,6 mm dan bobot 524 gram. 

Materialnya solid dan pilihan warna seperti grey dan coral red memberi kesan stylish. 

Ditambah lagi, Samsung mendukung dengan aksesori resmi, mulai dari book cover keyboard hingga S Pen, sehingga perangkat ini bisa diubah jadi mini laptop untuk kerja atau belajar.

Photo Ilustrasi: Xiaomi Pad 7

Sementara itu, Xiaomi Pad 7 mengusung bodi yang lebih tipis dan ringan, cocok untuk pengguna dengan mobilitas tinggi.

Bobot yang lebih enteng membuatnya nyaman dipakai berjam-jam, entah saat meeting online, marathon drama Korea, atau membaca e-book di perjalanan.

Dari sisi ergonomi, Xiaomi jelas memberi pengalaman lebih ringkas.

Layar: Visual untuk Bekerja dan Bersantai

Tablet sering dipilih karena layarnya lebih lega dibanding smartphone.

Nah, di sini perbedaan semakin terasa.

Galaxy Tab S10 Lite membawa panel 10,9 inci WUXGA+ dengan refresh rate 90Hz.

Layarnya sudah dilengkapi sertifikasi SGS low blue light, artinya mata pengguna lebih terlindungi saat membaca e-book atau menatap layar lama.

Cocok untuk pelajar atau pekerja yang sering bekerja hingga larut malam.

Xiaomi Pad 7 tampil lebih agresif dengan layar 12,1 inci, refresh rate adaptif 144Hz, kecerahan puncak 800 nit, plus dukungan Dolby Vision. 

Visualnya jelas lebih memanjakan mata, entah untuk gaming, nonton film, maupun editing foto.

Kalau berbicara lifestyle, layar Xiaomi jelas lebih “wah” untuk hiburan, sementara layar Samsung lebih menenangkan untuk belajar dan bekerja.

Performa: Si Cepat vs Si Stabil

Jantung pacu tablet jadi faktor krusial, terutama di era multitasking serba cepat.

Samsung Galaxy Tab S10 Lite ditenagai Exynos 1380, RAM hingga 8GB, storage 256GB, plus slot microSD hingga 2TB.

Bagi mahasiswa, pekerja kantoran, atau kreator konten ringan, performa ini sudah lebih dari cukup.

Multitasking dua hingga tiga aplikasi, mencatat kuliah dengan S Pen, hingga streaming lancar tanpa drama.

Xiaomi Pad 7 melangkah lebih jauh dengan Snapdragon 7+ Gen 3 (4nm), RAM 8GB LPDDR5X, dan storage UFS 4.0 256GB. 

Kombinasi ini memberi performa yang jauh lebih kencang, terutama untuk gaming AAA atau editing video resolusi tinggi.

Ditambah dukungan HyperOS 2, pengalaman multitasking jadi lebih fleksibel dan modern.

Buat mereka yang butuh tablet powerful untuk gaming atau kerja kreatif, Xiaomi Pad 7 terasa lebih unggul.

Namun untuk stabilitas jangka panjang, Samsung masih jadi pilihan aman.

Baterai dan Pengisian Daya

Soal daya tahan, keduanya cukup mumpuni, tapi lagi-lagi ada perbedaan menarik.

Photo Ilustrasi: Galaxy Tab S10 Lite

Galaxy Tab S10 Lite: Baterai 8.000 mAh dengan fast charging 25W.

Cukup untuk pemakaian sehari penuh, dari pagi hingga malam.

Xiaomi Pad 7: Baterai sedikit lebih besar 8.850 mAh, plus dukungan turbo charging 45W. 

Bahkan, Xiaomi mengklaim pengisian bisa mencapai 40% hanya dalam 30 menit.

Bagi pekerja lapangan atau mahasiswa yang sering berpindah tempat, fitur turbo charging Xiaomi jelas jadi penyelamat.

Kamera dan Fitur AI

Memang, kamera bukan fokus utama tablet. 

Tapi di era serba online, kualitas kamera tetap penting untuk meeting, kuliah daring, atau sekadar video call dengan keluarga.

Galaxy Tab S10 Lite: Kamera belakang 8MP dan kamera depan 5MP.

Cukup standar, tapi sudah memadai untuk Zoom meeting.

Xiaomi Pad 7: Lebih serius dengan kamera belakang 13MP dan depan 8MP.

Bahkan mendukung perekaman hingga 4K, plus fitur berbasis AI seperti Gemini AI, penulisan otomatis, dan pengenalan suara.

Dari sisi lifestyle, kamera Xiaomi memberi pengalaman lebih kaya untuk dokumentasi maupun konten media sosial.

Harga: Selisih Tipis, Pilihan Sulit

Harga sering jadi penentu akhir.

Samsung Galaxy Tab S10 Lite dipasarkan di kisaran Rp4,99–5,49 jutaan.

Xiaomi Pad 7 dibanderol sekitar Rp5,49 jutaan.

Selisih harga memang tipis, tapi cukup memengaruhi keputusan.

Samsung unggul dengan harga lebih terjangkau, ekosistem aksesori resmi, jaringan 5G, serta update OS hingga 7 tahun.

Sementara Xiaomi memberi value lebih di layar, performa, dan fitur AI.

Lifestyle: Cocok untuk Siapa?

Samsung Galaxy Tab S10 Lite lebih cocok untuk pelajar, pekerja kantoran, dan pengguna yang butuh stabilitas.

S Pen serta DeX Mode mendukung produktivitas, dan harga lebih ramah di kantong.

Xiaomi Pad 7 pas untuk gamer, kreator konten, atau pengguna yang butuh layar superior dengan performa kencang.

Cocok bagi mereka yang selalu ingin tampil “up to date” dengan teknologi terbaru.

Nih... intimya, jika Anda mencari tablet mid-range terbaik 2025, jawabannya tergantung kebutuhan.

Galaxy Tab S10 Lite unggul di ekosistem Samsung, produktivitas, dan daya tahan software jangka panjang.

Sementara Xiaomi Pad 7 tampil lebih “gahar” dengan layar premium, performa kencang, baterai lebih besar, serta fitur AI modern.

Pada akhirnya, baik Samsung maupun Xiaomi sama-sama menawarkan pengalaman menarik dengan harga yang masih masuk akal.

Tinggal tentukan prioritas: stabil dan produktif, atau powerful dan penuh hiburan?

Next Post Previous Post